Kehadiran Xabi Alonso di Real Madrid menghadirkan banyak hal baru di ruang ganti, khususnya pada lini tengah yang kini dipenuhi gelandang top. Alonso menghadapi pekerjaan rumit menentukan kombinasi terbaik tanpa membuat pemain lain merasa tersisih.

Aurelien Tchouameni dan Federico Valverde dianggap tak tergantikan di posisi inti sehingga menyisakan satu slot untuk diperebutkan nama-nama lain. Arda Guler, Eduardo Camavinga, Jude Bellingham, dan Dani Ceballos siap bersaing untuk menjadi pilihan utama.

Dari sekian nama tersebut, perhatian tertuju pada Bellingham. Pemain asal Inggris itu kabarnya akan mendapat peran berbeda ketika kembali dari cedera, sesuatu yang bisa mengubah wajah permainan Los Blancos di bawah arahan Alonso.

Bellingham Lebih Dalam di Lini Tengah

Laporan Mario Cortegana dari The Athletic menyatakan, Bellingham akan diminta beradaptasi dengan peran baru. Jika sebelumnya ia lebih banyak menjadi gelandang serang yang berdiri di belakang penyerang, Alonso justru ingin menariknya sedikit ke belakang.

Dengan peran yang lebih dalam, Bellingham diharapkan bisa lebih aktif menyentuh bola sejak proses awal serangan. Alonso ingin memaksimalkan kemampuannya dalam membangun permainan, tanpa mengurangi ancamannya di kotak penalti lawan.

Sejak datang pada 2023, Bellingham memang identik dengan gol dan kontribusi ofensif. Namun, Alonso melihat potensi lebih besar: seorang gelandang komplet yang bisa menyeimbangkan lini tengah sekaligus tetap mematikan saat melakukan penetrasi.

Ujian Pascacedera

Rencana ini akan terwujud ketika Bellingham pulih dari operasi bahu yang dijalaninya pada Juli lalu. Sebelumnya, ia tampil penuh dalam enam laga Real Madrid di Piala Dunia Antarklub FIFA, sebelum harus menepi untuk pemulihan. Ia diperkirakan kembali merumput pada Oktober.

Namun, situasi kini semakin kompetitif. Arda Guler tampil menonjol sejak awal musim dan bisa jadi pesaing serius dalam perebutan posisi inti. Ini membuat Bellingham harus siap menghadapi persaingan yang lebih ketat daripada sebelumnya.

Bagi Alonso, kembalinya Bellingham sekaligus peluang untuk menguji sistem barunya. Bagi sang gelandang, peran anyar ini bisa menjadi momen penting untuk berkembang lebih jauh, sekaligus menegaskan statusnya sebagai pilar Real Madrid.

Sumber: The Athletic, Madrid Universal